Kamis, 13 Desember 2012

DATANG SAAT PUJA WALI IDA BHATARA KAWITAN

Om Swastiastu
Salam Bahagia Untuk Kita semua,semoga apa yang kita perbuat adalah yang baik.
Senang rasanya bisa menulis,membuat  sebuah postingan yang sekiranya memberi manfaat untuk kita semua.Postingan ini adalah bermaksud untuk memberi suatu gambaran akan sebuah pertanyaan yang datang kepada roQ. Sehingga nantinya akan memperdalam keyakinan kita kepada Sanghyang Widhi (OM) Tuhan Yang Maha Esa.
Pada postingan sebelumnya ada menyebutkan bahwa  kita perti sentana agar datang menghaturkan puja wali pada hari Tilem Kedasa ( sesuai dengan Bhisama.).Disisi lain  Bhagawadgita IX-25
Yanti deva vrata devam
Pitra yanti Pitr-vratah
Bhutani yanti bhutejya
yanti mad-yajino' pi mam

Orang yang menyembah dewa-dewa akan dilahirkan diantara para dewa,
Orang yang menyembah leluhur akan pergi ke leluhur,
orang yang menyembah hantu dan roh halus akan dilahirkan di tengah-tengah makhluk-makhluk seperti itu, dan orang yang menyembah-Ku akan hidup bersama-Ku.

......menyebutkan demikian, Nah dari pembaca yang budiman timbul sebuah pertanyaan...” Mohon pencerahannya, bila dibandingkan dengan isi bhisama yang mengharuskan datang pada saat puja wali, jadi Orang yang menyembah leluhur akan pergi ke leluhur? ampura yening wenten iwang atur pada Bhagawadgita IX-25
Di Bali kegiatan upacara puja wali tidak lagi merupakan kegiatan asing bagi umat Hindu di Bali Khususnya. Kegiatan tersebut dilaksanakan di setiap pura,baik pura yang disebut Sad Khayangan, Pura Desa ( Khayangan Tiga),Pura penyungsungan sebuah soroh warga atau keluarga seperti  Pura Panti,Paibon,atau pun Sanggah disebut juga Merajan.Puja Wali dilaksanakan umumnya setiap enam bulan sekali sesuai kalender Hindu Bali. Kepada siapa sesungguhnya Puja Wali itu ditujukan????? Saat kita melaksanakan Puja Wali di Pura Penyungsungan Soroh Warga.
Memaknai kita sebagai perti sentana wajib datang pada saat puja wali dapat diterangkan sebagai berikut :
1.       Puja Wali yang dilaksanakan setiap enam bulan sekali sesuai dengan hari yang telah ditetapkan , merupakan saat Ida Batara Kawitan turun dari Khayangan disamping juga kita memohon kehadiran Beliau.
2.       Puja Wali adalah kesempatan hari saatnya perti sentana menyampaikan rasa hormat,bakti.Kalau diumpamakan seperti seorang anak yang tingal ditempat yang jauh sekali waktu datang menyampaikan hormat kepada orang tua bagaimanapun keadaan kita.Dengan demikian sadar atau tidak sadar kehidupan kita meningkat. Walaupun beliau telah berada di alam yang berbeda.Menghormati jasa jasa Beliu. Bertemu dengan sanak saudara mempererat tali persaudaraan.Saatnya untuk saling mendoakan kepada beliau agar mendapat tempat yang mulia dan kita didunia selalu dalam keberkahan dan selamat dimanapun berada.
3.        Bhisama yang mengharuskan datang pada saat puja wali, saat tersebut pula kesempatan preti sentana bersama sama melaksanakan pemujaan kepada Hyang Pecipta.Dari alam sunya Leluhur menghantarkan pemujaan,dan dari alam yang disebut maya ini para pemangku,sulinggih menghantarkan pemujaan,dan dari hati ketulusan buana alit menghantarkan pemujaan hanya kepada Hyang Pencipta.Dengan demikian semoga keberkahan senantiasa.
4.       Saat Puja Wali walau beliau telah dialam yang berbeda beliau masih cinta,masih memperhatikan, memberi nasihat ,memberi peringatan kepada kita umat manusia khususnya perti sentana  agar tidak pernah tergelincir dari jalan dharma, agar kita selalu ingat bakti  kepada Hyang pencipta. Ketika kita lahir yang kita tahu yang menciptakan kita adalah hanya orang tua( ayah ibu),Dari ayah ibu kita tahu yang menciptakan kita kakek nenek. Dari beliau kita tahu keberadaan kita oleh leluhur, Dari leluhur kita tahu pencipta kita adalah betara kawitan. Dari betara kawitan kita tahu asal kita. Lalu siapa betara kawitan?? Betara Kawitan adalah asal mula manusia. Asal Mula manusia tidak lain adalah Hyang Widhi Tuhan Yang Maha Esa.Kata Kawitan berasal dari kata wit yang berarti asal.
5.       Jadi memuja Betara Kawitan adalah memuja Hyang Widhi Tuhan Yang Maha Esa. Datang saat puja wali adalah saat bersama sama memuja Keagungan Tuhan Yang Maha Esa.
Demikianlah sekelumit pembahasan semoga bisa memberi sebuah gambaran sebagai pencerahan, sekiranya memberi manfaat kepada kita semua.

Tidak ada komentar: